Tanaman teh diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1686 oleh seorang
ahli botanical sekaligus dokter dari Belanda bernama Andreas Cleyer di
perkebunan Batavia.
Sebenarnya negara Indonesia pernah berjaya sebagai
salah satuprodusen teh terbesar di dunia, namun sayangnya, sekarang ini
hasil produksi terus mengalami kemunduran.
Perkebunan teh (tea
garden) di Indonesia banyak dibuka pada masa pemerintahan Hindia –
Belanda, zaman Gubernur Jenderal Van De Bosch (1830 – 1870), sebagai
bagian dari politik tanam paksa.
Pada mulanya, bibit teh yang ditanam
berasal dari Cina, namun setelah datang bibit teh dari India (Assam)
pada tahun 1872, maka banyak perkebunan teh yang memakai bibit teh Assam
ini karena ternyata lebih cocok dengan iklim Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar